•  27 Jul 2020
•  Sarjana Ilmu Filsafat

Seminar Semester Gazal 2020-2021

Liturgi dan Hygienitas

(Dr. Yohanes Monteiro)

Demi membatasi penyebaran penyakit paru yang sangat mematikan akibat pandemi virus corona (SARS-CoV-2) yang sejak Desember 2019 mewabah dari Cina dan meluas ke seluruh dunia termasuk Indonesia, pemerintah RI (dan dunia) telah mengambil langkah-langkah khusus dengan membatasi atau melarang kegiatan dan pelayanan publik, di antaranya kegiatan religius. Langkah-langkah preventif pun diambil oleh pimpinan Gereja Katolik universal maupun lokal seperti membatasi kegiatan liturgi, antara lain meniadakan misa umat, dan pelayanan sakramen perkawinan dan permandian. Situasi khusus ini menarik untuk direfleksikan dan didiskusikan dari dimensi liturgi. Pada satu pihak liturgi adalah perayaan umat yang dirayakan pada ruang dan waktu yang sama. Pada pihak lain dilihat dari aspek sejarah, liturgi tidak meniadakan aspek hygienitas dalam berliturgi bukan semata karena pandemi Covid-19.

Seminar „Liturgi dan Hygienitas“ menawarkan tema aktual dan kontekstual, termasuk melihat sejarah dan teologi liturgi melalui alat-alat dan simbol-simbol liturgi seperti hosti, anggur, garam, dupa, kemenyan, dll. Mungkinkah diskusi dan refleksi dari seminar ini menjadi bagian dari new-normal dalam hidup, terkhusus dalam berliturgi?

Link Lamaran: Sem. Liturgi dan Hygenitas (Maksimal 30 Mahasiswa)

BAGIKAN